Kamera Fujifilm X-E5 atau Fujifilm X100VI? Ini Perbedaan Utama yang Perlu Kamu Tahu

Kalau kamu lagi bingung milih antara Fujifilm X-E5 dan X100VI, dua-duanya memang keren, tapi punya karakter yang beda banget. X-E5 itu kamera mirrorless dengan sistem lensa lepas-pasang—jadi kamu bebas eksplor berbagai jenis lensa sesuai kebutuhan. Sementara X100VI punya pendekatan “langsung jalan”—dengan lensa tetap 23mm f/2 dan desain compact yang simple tapi super stylish, cocok buat kamu yang suka travel ringan atau street photography spontan.
Secara performa, keduanya pakai sensor 40MP dengan kualitas gambar yang sama-sama tajam, tapi beda di fleksibilitas. X-E5 cocok buat yang suka eksplorasi teknis dan pengaturan video, sementara X100VI lebih cocok untuk kamu yang ingin kepraktisan dan pengalaman fotografi yang lebih klasik. Yuk, kita bahas lebih lanjut perbandingannya biar kamu bisa pilih mana yang paling cocok buat gaya motretmu.
photo: Camera Decision
Berikut perbandingan detail antara Fujifilm X-E5 dan Fujifilm X100VI, dua kamera APS-C dari Fujifilm yang sama-sama mengusung sensor 40MP, tapi dengan pendekatan desain dan penggunaan yang berbeda:
1. Desain dan Sistem Lensa
X-E5 adalah kamera mirrorless dengan mount X, artinya kamu bisa mengganti lensa sesuai kebutuhan—mulai dari ultra-wide hingga telephoto.
X100VI adalah kamera compact dengan lensa tetap 23mm f/2 (ekuivalen 35mm di full-frame), cocok untuk street photography dan travel ringan tanpa repot ganti lensa.
2. Viewfinder
X-E5 menggunakan electronic viewfinder (EVF) 2.36 juta titik.
X100VI punya keunggulan dengan hybrid viewfinder: bisa beralih antara optical (OVF) dan electronic (EVF), memberikan pengalaman seperti kamera film klasik.
3. Stabilisasi dan Video
Keduanya punya IBIS 5-axis, tapi X-E5 menawarkan efektivitas hingga 7 stop, sedikit lebih unggul dibanding 6 stop di X100VI.
Untuk video, keduanya mendukung 6.2K 30p dan 4K 60p, tapi X-E5 mendukung 4:2:2 10-bit internal recording, serta headphone jack untuk monitoring audio—fitur yang tidak dimiliki X100VI.
4. Kecepatan dan Performa
X-E5 mampu memotret hingga 20 fps (electronic shutter), sedangkan X100VI hanya sampai 11 fps.
X-E5 juga lebih ringan (445g vs 521g) dan memiliki AE bracketing ±5 EV, lebih luas dibanding X100VI yang hanya ±3 EV.
5. Fitur Tambahan
X-E5 punya Film Simulation Dial dan New Classic Display Mode, yang menambah pengalaman fotografi klasik.
X100VI unggul dalam kesederhanaan dan portabilitas, cocok untuk pengguna yang ingin kamera all-in-one tanpa repot memilih lensa.
Spesifikasi kunci Fujifilm X-E5
- Announcement Date: 2025-06-12
- 40MP - APS-C X-Trans CMOS Sensor
- No Anti-aliasing (AA) filter
- ISO 125 - 12800 ( expands to 64-51200)
- Fujifilm X Mount
- Sensor-shift Image Stabilization
- 3.00" Tilting Screen
- 2360k dot Electronic viewfinder
- 8.0fps (20.0fps Electronic) continuous shooting
- 6.2K - 6240 x 4160 video resolution
- 120fps High-Speed Video
- Built-in Wireless
- 445g. 125 x 73 x 39 mm
- Menggantikan Fujifilm X-E4
Spesifikasi kunci Fujifilm X100VI
- Announcement Date: 2024-02-20
- 40MP - APS-C BSI-CMOS Sensor
- No Anti-aliasing (AA) filter
- ISO 125 - 12800 ( expands to 64-51200)
- 35 mm f2.00 Prime Lens
- Sensor-shift Image Stabilization
- 3.00" Tilting Screen
- 3690k dot Electronic and Optical (tunnel) viewfinder
- 11.0fps continuous shooting
- 6K - 6240 x 4160 video resolution
- 120fps High-Speed Video
- Built-in Wireless
- 521g. 128 x 75 x 55 mm
- Menggantikan Fujifilm X100V
Kesimpulan
Pilih X-E5 jika kamu ingin fleksibilitas lensa, fitur video lebih lengkap, dan workflow yang bisa disesuaikan.
Pilih X100VI jika kamu mengutamakan kesederhanaan, desain retro, dan pengalaman fotografi yang lebih spontan dan intuitif.
Nah sekarang semua tergantung kebutuhan kamu ya Sahabat DOSS. Semoga info ini bisa membantu.