Yuk Mengenal Lebih Jauh Tentang Abstract Flower Photography

Abstract flower photography seringkali terasa sulit. Namun menurut penulis sih ini tidak lebih sulit dibandingkan genre fotografi lainnya. Namun, ini bisa jauh lebih bermanfaat! Kamu hanya perlu tahu bagaimana memulainya.

Abstract flower photography adalah pendekatan kreatif dalam memotret bunga. Dalam gaya ini, fotografer fokus pada bentuk, warna, tekstur, dan komposisi bunga, tanpa perlu menampilkan seluruh bunga secara jelas. Hasilnya sering kali menghasilkan gambar yang artistik dan tidak konvensional.

Foto: Pexels

Dalam tips ini, Kamu akan mempelajari dasar-dasar abstract flower photography. Kamu akan belajar tentang peralatan yang diperlukan, serta beberapa teknik utama untuk mendapatkan gambar abstrak yang kuat. Setelah selesai, Kamu akan siap untuk keluar dan segera mulai menerapkan tips ini.

Berikut beberapa tips untuk memulai Abstract flower photography atau fotografi bunga secara abstrak:

1. Ambil Foto pada Hari Berawan: Pada hari berawan, cahaya lebih lembut dan merata, cocok untuk mengambil foto makro.

2. Dekati Subjek: Jangan takut mendekati bunga. Fokus pada detail seperti kelopak, warna tengah bunga, atau cahaya pada benang sari.

3. Gunakan Kedalaman Bidang Dangkal: Buat latar belakang buram dengan menggunakan kedalaman bidang dangkal. Ini akan menonjolkan subjek utama.

4. Perhatikan Komposisi: Eksperimen dengan komposisi. Cari bentuk dan garis menarik pada bunga.

5. Lihat Bunga secara Abstrak: Alihkan fokus dari bunga secara keseluruhan ke bentuk, warna, dan cahaya.

Foto: Pinterest & Digital Photography School

Berikut beberapa teknik khusus yang dapat Kamu gunakan dalam Abstract flower photography atau fotografi bunga secara abstrak:

1. Kedalaman Bidang Dangkal (Shallow Depth of Field): Gunakan aperture besar (f/2.8 hingga f/5.6) untuk menciptakan latar belakang buram dan menonjolkan subjek bunga. Fokus pada bagian tertentu dari bunga, seperti kelopak atau benang sari.

2. Gerakan: Eksperimen dengan gerakan kamera atau bunga. Cobalah teknik “panning” atau “swirl” untuk menghasilkan efek abstrak yang menarik.

3. Zoom Burst: Gunakan zoom lensa saat memotret dengan kecepatan lambat (sekitar 1/15 detik). Putar zoom lensa selama eksposur untuk menciptakan efek berputar pada bunga.

4. Double Exposure (Ganda): Buat efek ganda dengan menggabungkan dua gambar. Pertama, ambil gambar bunga dengan latar belakang netral. Kemudian, ambil gambar latar belakang menarik (misalnya pepohonan atau langit). Gabungkan keduanya di dalam kamera atau menggunakan perangkat lunak pengeditan.

5. Eksperimen dengan Cahaya: Gunakan cahaya alami atau buat efek cahaya sendiri. Cobalah teknik backlit (cahaya dari belakang) atau gunakan reflektor untuk mengarahkan cahaya pada bunga.

Ingatlah bahwa Abstract flower photography membebaskan Kamu untuk berkreasi dan berimajinasi. Selain itu Abstract flower photography lebih tentang komposisi, cahaya, dan warna daripada ketajaman dan detail yang sempurna. Selamat berpetualang dengan kamera Kamu!

Semoga artikel diatas bisa membantu kamu ya sahabat DOSS. Oiya Buat kamu yang mau order kamera dan lensa terbaik di DOSS bisa klik link di bawah ini untuk mendapatkan harga dan benefit paling menarik.

Order kamera dan lensa Sony

Order kamera dan lensa Canon

Order kamera dan lensa Fujifilm

Order kamera dan lensa Nikon

Order kamera dan lensa Lumix

Photo by: Pexels, Pinterest & https://digital-photography-school.com/beginners-guide-abstract-flower-photography/